RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama Sekolah : …………………………………………..
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : X/2
Alokasi Waktu : 4 x 35 menit (2 x
kegiatan belajar)
Kompetensi Inti : 12. Mempraktikkan keterampilan beberapa gaya renang
dan pertolongan kecelakaan di
air dan nilai nilai yang
terkandung di dalamnya
Kompetensi Dasar :
12.1Mempraktikkan
kombinasi teknik renang gaya dada,
gaya bebas dan salah satu gaya lain serta nilai
disiplin, kerja keras keberanian dan
tanggung jawab
Materi Pokok : Renang gaya dada
Indikator :
-
Menunjukkan sikap sportif dalam bermain.
-
Menunjukkan sikap disiplin selama mengikuti
pembelajaran
-
Menunjukkan sikap menghormati guru dan sesame
siswa selama mengikuti pembelajaran.
-
Melakukan teknik gerakan kaki renang gaya
dada dengan benar.
-
Melakukan teknik gerakan lengan renang gaya
dada dengan benar.
-
Melakukan teknik nafas renang gaya dada
dengan benar.
-
Melakukan teknik rangkaian renang gaya dada
dengan benar.
-
Menjelaskan teknik gerakan kaki renang gaya
dada dengan benar.
-
Menjelaskan teknik gerakan lengan renang gaya
dada dengan benar.
-
Menjelaskan teknik nafas renang gaya dada
dengan benar.
-
Menjelaskan teknik rangkaian renang gaya dada
dengan benar.
A.
Tujuan Pembelajaran :
Setelah mengikuti pembelajaran ini,
diharapkan siswa dapat:
-
Menunjukkan sikap sportif dalam bermain.
-
Menunjukkan sikap disiplin selama mengikuti
pembelajaran
-
Menunjukkan sikap menghormati guru dan sesame
siswa selama mengikuti pembelajaran.
-
Melakukan teknik gerakan kaki renang gaya
dada dengan benar.
-
Melakukan teknik gerakan lengan renang gaya
dada dengan benar.
-
Melakukan teknik nafas renang gaya dada
dengan benar.
-
Melakukan teknik rangkaian renang gaya dada
dengan benar.
-
Menjelaskan teknik gerakan kaki renang gaya
dada dengan benar.
-
Menjelaskan teknik gerakan lengan renang gaya
dada dengan benar.
-
Menjelaskan teknik nafas renang gaya dada
dengan benar.
-
Menjelaskan teknik rangkaian renang gaya dada
dengan benar.
B.
Materi Pembelajaran :
1. Sejarah
Perlombaan
berenang dimulai di Eropa sekitar tahun 1800. Sebagian besar perenang
berenang dengan memakai gaya dada.
Pada 1873, John Arthur Trudgen
memperkenalkan gaya trudgen di lomba-lomba renang setelah meniru
renang gaya bebas suku Indian.
Akibat ketidaksukaan orang Inggris terhadap gerakan renang yang memercikkan air
ke sana ke mari, Trudgen mengganti gerakan kaki gaya bebas yang melecut ke atas
dan ke bawah menjadi gerakan kaki gunting seperti renang gaya samping.
Renang
menjadi salah satu cabang olahraga yang dilombakan sejak Olimpiade Athena 1896. Nomor renang putri
dilombakan sejak Olimpiade Stockholm 1912. Pada 1902, Richard Cavill
memperkenalkan renang gaya bebas. Federasi Renang Internasional dibentuk pada 1908. Gaya
kupu-kupupertama kali dikembangkan pada tahun 1930-an. Pada
awalnya, gaya kupu-kupu merupakan variasi gaya dada sebelum dianggap sebagai gaya renang
tersendiri pada 1952.
Di Hindia
Belanda, Perserikatan Berenang Bandung (Bandungse Zwembond) didirikan pada 1917. Pada tahun
berikutnya didirikan Perserikatan Berenang Jawa Barat (West Java Zwembond), dan Perserikatan Berenang
Jawa Timur (Oost Java Zwembond) didirikan pada 1927. Sejak itu pula perlombaan renang antardaerah mulai
sering diadakan. Rekor dalam kejuaraan-kejuaraan tersebut juga dicatatkan
sebagai rekor di Belanda.
Pada 1936, perenang Hindia
Belanda bernama Pet Stam mencatat rekor 59,9 detik untuk nomor
100 meter gaya bebas di kolam renang Cihampelas Bandung. Pet Stam
dikirim sebagai wakilBelanda di Olimpiade Berlin 1936. Persatuan Berenang
Seluruh Indonesia didirikan 21 Maret 1951, dan sebagai
anggota Federasi Renang Internasional sejak tahun berikutnya. Perenang
Indonesia ikut berlomba dalam Olimpiade Helsinki 1952.
2.
Fasilitas dan peralatan
a. Kolam
renang
Panjang kolam renang lintasan panjang
adalah 50 m sementara lintasan pendek adalah 25 m. Dalam spesifikasi Federasi Renang Internasional untuk kolam ukuran Olimpiade
ditetapkan panjang kolam 50 m dan lebar kolam 25 m. Kedalaman kolam minimum
1,35 meter, dimulai dari 1,0 m pertama lintasan hingga paling sedikit 6,0 m
dihitung dari dinding kolam yang dilengkapi balok start. Kedalaman minimum di
bagian lainnya adalah 1,0 m.
b.
Lintasan
Lebar lintasan paling sedikit 2,5 m
dengan jarak paling sedikit 0,2 m di luar lintasan pertama dan lintasan
terakhir. Masing-masing lintasan dipisahkan dengan tali lintasan yang sama
panjang dengan panjang lintasan.
Tali lintasan terdiri dari rangkaian
pelampung berukuran kecil pada seutas tali yang panjangnya sama dengan panjang
lintasan. Pelampung pada tali lintasan dapat berputar-putar bila terkena
gelombang air. Tali lintasan dibedakan menurut warna: hijau untuk lintasan 1 dan 8, biru untuk lintasan 2, 3, 6, dan 7, dan kuning untuk lintasan 4 dan 5.
c. Perenang
diletakkan di lintasan berdasarkan catatan waktu dalam babak penyisihan (heat). Di kolam berlintasan ganjil,
perenang tercepat diunggulkan di lintasan paling tengah. Di kolam 8 lintasan,
perenang tercepat ditempatkan di lintasan 4 (di lintasan 3 untuk kolam 6
lintasan). Perenang-perenang dengan catatan waktu di bawahnya secara berurutan
menempati lintasan 5, 3, 6, 2, 7, 1, dan 8.
3. Pengertian
Renang
Renang adalah olahraga yang
melombakan kecepatan atlet renang
dalam berenang. Gaya renang yang diperlombakan adalah gaya bebas, gaya kupu-kupu, gaya punggung,
dan gaya dada.
Panjang kolam renang lintasan panjang adalah 50 m sementara lintasan pendek
adalah 25 m. Dalam spesifikasi Federasi
Renang Internasional untuk
kolam ukuran Olimpiade ditetapkan panjang kolam 50 m dan lebar kolam 25 m.
Kedalaman kolam minimum 1,35 meter, dimulai dari 1,0 m pertama lintasan hingga
paling sedikit 6,0 m dihitung dari dinding kolam yang dilengkapi balok start.
Salah
satu gaya berenang yang mudah diajarkan adalah gaya dada (gaya katak) . Berikut
caranya;
Gerakan kaki
- Tekukkan dengkul kaki kedalam
- Kemudian pantulkan (tendang lurus dengan
posisi kedua kaki renggang/ terbuka)
- Kaki tetap lurus, kemudian rapatkan (pastikan
telapak kaki kiri dan kanan agak bersentuhan)
- Ulangi langkah di atas dengan urutan tekuk,
tendang, rapatkan, tekuk, tendang, rapatkan.
Gerakan tangan
- Tempelkan kedua telapak tangan(seperti hendak
bersalaman) dan luruskan di atas kepala
- Kemudian tarik tangan ke samping kanan dan
kiri, tetapi tidak perlu terlalu ke samping (cukup tarik ke samping selebar
bahu dan selebihnya tarik ke bawah
- Luruskan tangan kembali.
- Dan ulangi dengan urutan luruskan tangan di
atas kepala, gerakkan tangan ke samping kiri dan kanan,
Gerakan kombinasi + mengambil nafas
- Lakukan gerakan tangan dan kaki secara
bergantian.
- Untuk mengambil nafas lakukan saat gerakan
tangan ke samping kiri dan kanan, lalu dongakkan kepala keatas sambil mengambil
nafas
C.
Metode Pembelajaran:
Pendekatan
scientific
Metode ceramah,
demonstrasi, komando permainan dan penugasan.
D.
Langkah-Langkah Pembelajaran:
KEGIATAN
|
DESKRIPSI
|
ALOKASI WAKTU
|
PENDAHULUAN
|
a. Berbaris 3 bershaf
b. Berdoa
c. Presensi
d. Penyampaian materi dan
pemberian motivasi bahwa renang berguna untuk kehidupan sehari-hari antara
lain menyegarkan dan menyehatkan tubuh, pernafasan menjadi lancar.
e. Stretching aktif
posisi berdiri
f.
Kalastenik
menggunakan permainan bintang beralih dalam air.
|
15 menit
|
INTI
|
a.
Pertemuan ke-1
|
45 menit
|
·
Guru
mendemonstrasikan gerakan renang gaya dada.
·
Siswa
mengamati gerakan yang dilakukan oleh guru
·
Siswa diberi
kesempatan bertanya tentang gerakan yang didemonstrasikan oleh guru
·
Siswa diberi
kesempatan untuk mencoba gerakan yang didemonstrasikan oleh guru yaitu renang
gaya dada dengan rincian kegiatan sebagai berikut:
-
Siswa
belajar dengan berpegangan pada pinggir kolam terlebih dahulu, sambil
gerakkan kaki gaya dada. Terus ulangi gerakan kaki, sampai benar-benar
lancar.
-
Melanjutkan
dengan menyeberangi kolam, tetap dengan gerakan kaki gaya dada. Untuk dapat
menyeberangi kolam, siswa berpegang pada tangan teman. Siswa yang melakukan
dibarengi dengan memasukkan kepala ke dalam air selama melakukan gerakan kaki
dan menaikkan kepala hanya bila hendak mengambil nafas.
-
Siswa
melakukan gerakan meluncur sambil menggerakan kaki sesuai dengan teknik
gaya dada. Lakukan berulang kali sampai benar-benar lancar
-
Siswa
melakukan gerakan tangan gaya dada sambil lakukan tahapan dengan 2 atau 3
kali gerakan kaki, kemudian baru gerakkan tangan sesuai dengan teknik di
atas. Kombinasikan gerakan tangan dan kaki, seterusnya sampai benar-benar
lancar.
-
Siswa
memulai belajar mengambil nafas. Lakukan dengan yakin dimulai ketika
tangan bergerak ke samping, maka naikkan kepala sedikit ke atas permukaan air
dan langsung ambil nafas.
-
Lakukan
renang gaya dada secara keseluruhan yaitu 1 kali gerakan kaki, 1 kali gerakan
tangan dan ambil nafas. Sebaiknya, jangkauan tangan jangan terlalu lebar,
melainkan agak ke bawah (hal ini memudahkan gerakan dan akan memberikan
dorongan yang lebih kuat untuk memudahkan Anda saat mengambil nafas).
|
||
b. Pertemuan
ke-2
|
||
·
Siswa melakukan tes praktek renang gaya dada
·
Siswa melakukan tes lisan
·
Guru mencatat hasil tes
|
||
PENUTUP
|
1. Mengevaluasi
pembelajaran
2. Tugas untuk siswa
3. Pendinginan
4. Berdoa
5. Siswa berganti baju
|
10 menit
|
E.
Media
Pembelajaran
1. Alat : Kolam renang, peluit, pelampung
2. Sumber belajar : Buku Pendidikan Jasmani Olahraga
dan Kesehatan untuk SMK
dan
MAK Kelas X penerbit ERLANGGA
F.
Penilaian
- Teknik penilaian
1.1
Tes unjuk kerja (keterampilan):
Melakukan teknik dasar renang
gaya dada.
Keterangan:
Penilaian terhadap
kualitas unjuk kerja peserta ujian, dengan rentang nilai antara 1 sampai 3.
1= kurang benar, 2= mendekati benar, 3= benar
1.2
Tes pengamatan sikap:
Selama proses
pembelajaran guru mengamati sikap yang muncul pada saat anak melakukan
aktivitas pembelajaran. Sikap yang diharapkan selama proses pembelajaran yaitu
mentaati aturan permainan, kerjasama dengan teman satu tim dan menunjukkan
perilaku sportif, keberanian, percaya diri dan menghargai teman.
Keterangan:
Penilaian terhadap sikap
yang ditunjukkan peserta ujian, dengan rentang nilai antara 1 sampai 3.
1= kurang, 2= cukup, 3= baik
1.3
Tes pemahaman konsep (pengetahuan)
Jawab secara lisan atau
peragakan dengan baik, pertanyaan-pertanyaan mengenai konsep gerak renang gaya
dada.
Keterangan :
Penilaian terhadap
kualitas jawaban peserta ujian, dengan rentang nilai antara 1 sampai dengan 3.
1= kurang benar, 2= mendekati benar, 3= benar
- Rubrik penilaian
a. Tes Keterampilan
·
Penilaian proses teknik dasar renang gaya dada
Aspek yang
Dinilai
|
Kualitas
Gerak
|
||
1
|
2
|
3
|
|
Gerakan kaki
-
Tekukkan
dengkul kaki kedalam
-
Kemudian
pantulkan (tendang lurus dengan posisi kedua kaki renggang/ terbuka)
-
Kaki tetap
lurus, kemudian rapatkan (pastikan telapak kaki kiri dan kanan agak
bersentuhan)
Gerakan
tangan
-
Tempelkan
kedua telapak tangan(seperti hendak bersalaman) dan luruskan di atas kepala
-
Kemudian
tarik tangan ke samping kanan dan kiri, tetapi tidak perlu terlalu ke samping
(cukup tarik ke samping selebar bahu dan selebihnya tarik ke bawah
-
Luruskan
tangan kembali.
Gerakan kombinasi + mengambil nafas
-
Untuk mengambil nafas lakukan saat gerakan
tangan ke samping kiri dan kanan, lalu dongakkan kepala keatas sambil
mengambil nafas
|
|
|
|
JUMLAH
|
|
|
|
JUMLAH
SKOR MAKSIMAL : 3 X 7 = 21
|
Jumlah skor yang diperoleh
Nilai =
----------------------------------------- X 100
Jumlah skor maksimal
·
Penilaian
produk/prestasi teknik dasar renang gaya dada (Menempuh jarak 50 meter).
Perolehan Nilai
|
Kriteria Pengskoran
|
Klasifikasi Nilai
|
|
Putera
|
Puteri
|
||
….. < 40 detik
|
….. < 50 detik
|
100%
|
Sangat Baik
|
41 – 50 detik
|
51 – 60 detik
|
90%
|
Baik
|
51 – 60 detik
|
61 – 70 detik
|
80%
|
Cukup
|
61 – 70 detik
|
71 – 80 detik
|
70%
|
Kurang
|
…… >70 detik
|
…… > 80 detik
|
60%
|
Kurang Sekali
|
b.
Tes
Pengamatan Sikap/Perilaku
Perilaku yang diharapkan
|
Kualitas
Sikap
|
||
1
|
2
|
3
|
|
1. Keberanian
dalam melakukan gerakan (tidak ragu-ragu)
|
|
|
|
2. Mentaati
peraturan
|
|
|
|
3. Menunjukkan
sikap sungguh-sungguh dalam melakukan
|
|
|
|
4. Menghormati
wasit dan pemain (sportif)
|
|
|
|
JUMLAH
|
|
|
|
JUMLAH
SKOR MAKSIMAL : 4 x 3 = 12
|
|
|
|
Jumlah skor yang diperoleh
Nilai =
----------------------------------------- X 100
Jumlah skor maksimal
c.
Tes
Pengetahuan
Pertanyaan
yang Diajukan
|
Kualitas
Jawaban
|
||
1
|
2
|
3
|
|
1. Sebutkan
macam-macam gaya pada renang?
2. Jelaskan
bagaimana cara melakukan teknik dasar
gerakan kaki pada renang gaya dada?
|
|
|
|
JUMLAH
|
|
|
|
JUMLAH SKOR MAKSIMAL : 3 x 2 = 6
|
Jumlah skor yang diperoleh
Nilai =
----------------------------------------- X 100
Jumlah skor maksimal
3.
Rekapitulasi Penilaian
No
|
Nama Siswa
|
Aspek Penilaian
|
Jumlah
|
Nilai Akhir
|
Kriteria
|
||||
Keterampilan
|
Sikap
|
Pengetahuan
|
|||||||
Proses
|
Produk
|
Lisan
|
PR
|
|
|
|
|||
1.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
2.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
3.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
4.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
5.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
NIlai
Rata-rata
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Jumlah
skor yang diperoleh
Nilai Akhir (NA) =
-----------------------------------------
Tiga Aspek Penilaian
Keterangan :
-
Mendapat nilai Sangat Baik, jika skor antara = 91 – 100%
-
Mendapat nilai Baik, jika skor antara =
80 – 90%
-
Mendapat nilai Cukup, jika skor antara =
70 – 79%
-
Mendapat nilai Kurang, jika skor antara =
60 – 69%
-
Mendapat nilai
Kurang Sekali, jika skor antara = Kurang
dari 60%
Mengetahui
Kepala Sekolah
|
|
………, 1 November 2013
Guru Penjaskes
|
___________________
|
|
______________________
|