Thursday, July 31, 2014

RPP PENJELAJAHAN SMK X SEM 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah                                    : _____________________________________                  Mata Pelajaran                                   : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester                                  : X/
1
Alokasi Waktu                                   : 2 x 35 menit (1 x kegiatan belajar)
Kompetensi  Inti                                : 6. Mempraktikkan perencanaan penjelajahan dan penyelamatan aktivitas di alam bebas  dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Kompetensi Dasar                             : 6.1 Mempraktikkan keterampilan dasar-dasar kegiatan menjelajah pantai  serta nilai tanggung jawab,  kerjasama, toleransi, tolong menolong,  melaksanakan keputusan kelompok.
                                                             6.2 Mempraktikkan keterampilan dasar penyelamatan kegiatan penjelajahan di pantai  serta nilai tanggung jawab, kerjasama, toleransi, tolong menolong, keputusan dalam kelompok
Materi Pokok                                     : (Aktivitas Luar Sekolah) Penjelajahan Pantai
Indikator                                            :
1.    Menunjukkan sikap sportif dalam bermain.
2.    Menunjukkan sikap disiplin selama mengikuti pembelajaran
3.    Menunjukkan sikap menghormati selama mengikuti pembelajaran
4.    Menunjukkan sikap kerjasama saat mengikuti pelajaran
5.    Mengetahui fungsi kegiatan penjelajahan pantai
6.    Mengetahui tujuan kegiatan penjelajahan pantai
7.    Mengetahui macam-macam kegiatan penjelajahan pantai
8.    Mengetahui dasar-dasar keterampilan penyelamatan dalam penjelajahan pantai

A.   Tujuan Pembelajaran                   : Siswa dapat
1.    Menunjukkan sikap sportif dalam bermain.
2.    Menunjukkan sikap disiplin selama mengikuti pembelajaran
3.    Menunjukkan sikap menghormati selama mengikuti pembelajaran
4.    Menunjukkan sikap kerjasama saat mengikuti pelajaran
5.    Mengetahui fungsi kegiatan penjelajahan pantai
6.    Mengetahui tujuan kegiatan penjelajahan pantai
7.    Mengetahui macam-macam kegiatan penjelajahan pantai
8.    Mengetahui dasar-dasar keterampilan penyelamatan dalam penjelajahan pantai

B.   Materi Pembelajaran                   :
1.         Fungsi Kegiatan penjelajahan Pantai
a.      Menambah atau memperkaya pengetahuan dan wawasan
b.      Meningkatkan ketangkasan dan keterampilan
c.       Memengaruhi gairah belajar
d.      Menambah sikap hidup yang kreatif dan sikap kepedulian sosial
e.      Membentuk kepribadian yang lebih baik.
f.        Menanamkan rasa kekaguman dan syukur terhadap kebesaran ciptaan Tuhan Yang Maha Esa
g.      Menanamkan rasa cinta tanah air dan bangsanya
2.        Tujuan kegiatan penjelajahan pantai:
a.      Mendekatkan diri pada Tuhan, pencipta alam semesta
b.      Mengagumi dan mencintai keindahan tanah air sendiri
c.       Membina kesehatan dan kesegaran fisik, mental, emosional, dan sosial
d.      Mendapatkan kegembiraan dan kepuasan
e.      Mengendorkan ketegangan jiwa dan jasmani agar kelelahan dan kemerosotan semangat kerja dan berkarya dapat dihindari.
f.        Mempertebal keakraban dan kerjasama
g.      Melatih ketajaman panca indera dan mempertahankan keseimbangan pertumbuhan
h.      Meningkatkan rasa percaya diri, ulet, tabah dalam menghadapi setiap tantangan.
i.        Meningkatkan kemampuan, kemajuan dan keterampilan
j.        Meningkatkan disiplin dan rasa tanggung jawab
k.       Mengisi waktu luang dan liburan
l.        Aktivitas penjelajahan
m.    Bertindak dengan disiplin.
3.        Macam-macam kegiatan penjelajahan pantai
Kegiatan penjelajahan pantai dapat dilakukan dengan berbagai macam kegiatan, antara lain berikut ini :
a.      Kegiatan membuat Maket Pasir
Membuat maket pasir pantai merupakan salah satu pengisi acara kegiatan siswa yang sedang melakukan penjelajahan pantai atau rekreasi pantai. Kegiatan ini dapat digunakan sebagai sarana pengembangan kreativitas siswa. Kegiatan ini akan lebih meriah dan menarik bila dilombakan, baik antarkelas maupun antarsekolah.
b.      Kegiatan mengumpulkan Benda Laut
Di sekitar pantai dan laut terdapat bermacam-macam benda laut yang dapat dimanfaatkan sebagai barang kerajinan, seperti kulit kerang, kulit siput , karang dan lain sebagainya. Berkunjung ke objek wisata pantai dapat diisi dengan kegiatan membuat kerajinan benda laut sebagai pengisi acara penjelajahan pantai. Kegiatan ini dapat digunakan untuk menyalurkan bakat, minat dan kemampuan siswa. Bahkan bila dikembangkan lebih lanjut mungkin dapat dijadikan sebagai usaha untuk berwiraswasta. Kegiatan ini akan lebih menarik apabila pelaksanaannya dilombakan.
c.       Kegiatan Lari Lintas Pantai
Kegiatan lari lintas pantai pada dasarnya sama dengan kegiatan lari lintas alam. Perbedaannya terlwtak pada lokasi pelaksanaan kegiatan, yaitu sekitar pantai. Dengan memilih dan menetapkan variasi antara rute yang melewati darat, dan rute yang melewati air dengan berbagai factor kesulitan. Secara tidak langsung peserta lari lintas pantai ini akan memperoleh peningkatan daya tahan, keterampilan dan sekaligus akan meningkatkan kesegaran jasmani. Peserta dapat perorangan atau beregu, baik putra maupun putri.
4.        Dasar-dasar keterampilan penyelamatan dalam penjelajahan pantai.
a.      Kecepatan Denyut Nadi dan Pernapasan
Pemegang kecakapan P3K harus mengetahui tentang kecepatan denyut nadi dan pernapasan seseorang. Umumnya kecepatan denyut nadi orang dewasa yang normal antara 60 dan 80 per menit, sedangkan untuk anak-anak lebih tinggi. Penderita yang mengalami kejutan (shock) denyut nadinya lebih cepat lagi.
b.      Tenggelam
Bila pernapasan korban berhenti, metode pernapasan buatan harus dipraktikan.
Metode pernapasan yang sering dilakukan antara lain :
(1) Metode tekan rongga dada
(2) Metode Holger nielson, dan
(3) Metode mulut ke mulut.
c.       Memar dan Patah tulang
Tulang-tulang yang bertemu dalam persendian akan tetap pada posisinya karena disambungkan oleh ikat sendi dan dan sempai sendi. Ikat dan simpai sendi yang merupakan jaringan dalam dapat terkoyak oleh perenggangan sendiri secara paksa, tetapi tanpa merusakan kulit luar, yang biasa disebut memar.
Keseleo (terkilir atau terpeledok, distorsi) disebut memar sendi, akibat dari tekukan atau renggangan sendi yang terlelu keras menyebabkan ikat-ikat sendi koyak dan terjadi pendarahan. Sendi akan menjadi bengkak dan sulit digerakkan.
Bila mencurigai korban mengalami patah tulang pungguna, korban harus benar-benar terbaring diam sampai ambulans atau dokter diba. Selimut korban dengan jaketnya . Setiap gerakan membahayakan dirinya sampai. Patah tulang mudah sekali membusuk bila perlakuan terhadap korban kasar dan ceroboh. Usahakan agar orang yang patah tulang tidak bergerak sama sekali sampai pertolongan medis tiba.
d.      Pingsan
Bila penderita pingsan, pertama yang harus diperiksa adalah napasnya. Bila tidak bernapas, segera lakukan pernapasan buatan, dan periksa mulut penderita karena penderita yang pingsan mudah tercekik. Bershkan mulutnya dari muntah atau gigi tanggal. Cara memberikan bantuan korban yang pingsan sebagai berikut :
1)      Bila posisi korban tidak membahayakan dirinya, berikan ia pertolongan di tampat itu juga.
2)      Periksa napasnya.
3)      Periksa apakah ia tidak tercekik (tersumbat).
4)      Periksa bila ada pendarahan.
5)      Balut luka yang ditemukan.
6)      Jangan menggerakkan bagian yang terkena patah tulang.
7)      Tolong cegah bila penderita mengalami shock.
8)      Carilah bantuan pertolongan.
9)      Jaga benda-benda milik penderita.
10)  Jika ada kesempatan segera minta bantuan dokter atau polisi.
11)  Tetap tinggal beserta penderita sampai bantuan medis datang.

C.   Metode & Model Pembelajaran  :
Metode ceramah, demonstrasi, komando, permainan, tanya jawab dan penugasan.

D.   Langkah-Langkah Pembelajaran:
KEGIATAN
DESKRIPSI
ALOKASI WAKTU
PENDAHULUAN




a.      Siswa berbaris 2 shaf
b.      Ketua kelas memimpin berdoa
c.       Guru mengabsensi siswa
d.      Pemberian motivasi dan penyampaian materi aktivitas luar sekolah.
5 menit




INTI






















a.    Guru menjelaskan materi yaitu fungsi kegiatan penjelajahan pantai, tujuan kegiatan penjelajahan pantai, macam-macam kegiatan penjelajahan pantai, dasar-dasar keterampilan penyelamatan dalam penjelajahan pantai
  • Siswa memperhatikan penjelasan guru
  • Siswa mendengarkan penjelasan dari guru
b.    (pertemuan 1) Guru memberikan tugas kepada siswa
  • Siswa membentuk kelompok dengan masing-masing kelompok berisi 2 anggota.
  • Guru memberikan selembar kertas berisi sebuah permainan ”game outbound” dan peraturan permainannya.
  • Masing-masing kelompok akan memimpin satu permainan yang sudah diberikan oleh guru.
  • Siswa yang lain jadi peserta dan dilakukan secara bergantian.
  • Masing-masing permainan diberikan waktu 5 menit untuk memandu permainan.
c.    Guru memberikan tugas rumah yaitu masing-masing kelompok diberikan satu jenis luka. Siswa harus mencari cara penangganan pada luka dan minggu depan mempresentasikan serta mendemonstrasikan.
d.    (pertemuan 2) siswa mempresentasikan dan mendemonstrasikan penangganan luka.
60 menit






















PENUTUP
a.    Melakukan evaluasi kegiatan PBM
b.    Berdoa
c.    Siswa berganti baju
5 menit

E.    Media Pembelajaran
1.    Alat                  : Lapangan datar, bolpoin, whiteboard, dan lembar penilaian
2.    Sumber belajar : Buku Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan untuk SMK
   dan MAK Kelas X penerbit ERLANGGA
F.    Penilaian
Indikator Pencapaian Kompetensi
Teknik
Bentuk
Instrumen
Mampu memandu suatu permaninan dan penangganan luka
Tes
Tes unjuk kerja (psikomotor)
Memandu permainan ”fun game” dan mendemonstrasikan penangganan luka


Pengamatan
Pengamatan sikap dilakukan pada saat aktivitas pembelajaran. Sikap yang diharapkan selama proses pembelajaran yaitu mentaati aturan (disiplin), semangat dan percaya diri serta keberanian dalam melakukan gerakan, antusias mengikuti permainan.

  1. Teknik penilaian
1.1  Tes unjuk kerja (keterampilan):
Melakukan presentasi tentang permainan dan penangganan luka.
Keterangan:
Penilaian terhadap kualitas unjuk kerja peserta ujian, dengan rentang nilai antara 1 sampai 3.
1= kurang benar, 2= mendekati benar, 3= benar
1.2  Tes pengamatan sikap:
Selama proses pembelajaran guru mengamati sikap yang muncul pada saat anak melakukan aktivitas pembelajaran. Sikap yang diharapkan selama proses pembelajaran yaitu mentaati aturan (disiplin, semangat, percaya diri dan keberanian dalam melakukan gerakan tidak ragu-ragu (sportif).
Keterangan:
Penilaian terhadap sikap yang ditunjukkan peserta ujian, dengan rentang nilai antara 1 sampai 3.
1= kurang, 2= cukup, 3= baik                                                               
1.3  Tes pemahaman konsep (pengetahuan)
Siswa diberikan tugas penangganan luka.
Keterangan :
Penilaian terhadap kualitas jawaban peserta, dengan rentang nilai antara A sampai dengan K

  1. Rubrik penilaian
a.      Tes Keterampilan
Siswa melakukan demonstrasi permainan dan penangganan luka
Aspek yang Dinilai
Kualitas Gerak
1
2
3
1.      Memimpin permainan
2.      Mendemonstrasikan penangganan luka



JUMLAH



JUMLAH SKOR MAKSIMAL : 3 X 2 = 6

     Jumlah skor yang diperoleh
Nilai  =  ----------------------------------------- X 100
                     Jumlah skor maksimal

b.      Tes Pengamatan Sikap/Perilaku
Perilaku yang diharapkan
Kualitas Sikap
1
2
3
1.      Keberanian dalam melakukan gerakan (tidak ragu-ragu)



2.      Mentaati peraturan (mengikuti pelajaran, berseragam rapi)



3.      Menunjukkan sikap semangat, percaya diri saat pelajaran



JUMLAH



JUMLAH SKOR MAKSIMAL : 3 x 3 = 9



     Jumlah skor yang diperoleh
Nilai  =  ----------------------------------------- X 100
                     Jumlah skor maksimal

c.       Tes Pengetahuan
Pertanyaan yang Diajukan
Carilah penangganan luka (luka bakar, luka tusuk, luka gores, tenggelam, epilepsy/ayan, pingsan, digigit ular, memar, patah tulang, asma/ sesak nafas)


Jumlah skor yang diperoleh
Nilai  =  ----------------------------------------- X 100
                     Jumlah skor maksimal






  1. Rekapitulasi Penilaian
No
Nama Siswa
Aspek Penilaian
Jumlah
Nilai Akhir
Kriteria
Keterampilan
Sikap
Pengetahuan
game
luka
Tugas
Rumah



1.









2.









3.









NIlai Rata-rata








             Jumlah skor yang diperoleh
Nilai Akhir (NA)  =  -----------------------------------------
                   Tiga Aspek Penilaian

Kriteria :
-          Mendapat nilai Sangat Baik, jika skor antara     = 91 – 100%
-          Mendapat nilai Baik, jika skor antara                 = 80 – 90%
-          Mendapat nilai Cukup, jika skor antara              = 70 – 79%
-          Mendapat nilai Kurang, jika skor antara = 60 – 69%
-          Mendapat nilai Kurang Sekali, jika skor antara  = Kurang dari 60%


  



Mengetahui
Kepala Sekolah


…………., 1 September  2013
Guru Penjaskes




___________________





________________